Jejak Faktual.com – Lembaga DPRD Bengkulu Utara melalui Komisi I mengundang pihak Universitas Ratu Samban (Unras) Bengkulu Utara untuk Rapat Dengar Pendapat atau audiensi pada Selasa, (1/11/2022) di Gedung DPRD Bengkulu Utara.
Audiensi langsung dipimpin Ketua Komisi I dan dihadiri oleh anggota komisi serta dihadiri oleh Ketua yayasan, Sekretaris yayasan, Dekan Fakultas Kesehatan dan lembaga Jaminan Mutu Universitas Ratu Samban.
Ketua Komisi I, Hasdiansyah menjelaskan bahwa dirinya mengucapkan terima kasih kepada jajaran pengelola Universitas Ratu Samban (Unras) yang telah hadir memenuhi undangan audiensi.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak Unras yang telah hadir dan terus menjaga keberadaan Unras di Bengkulu Utara. Sebagai Universitas kebanggaan di Bengkulu Utara, kami merasa perlu untuk mendengarkan aspirasi dari pihak pengelola Unras,” ujar Hasdiansyah
Dirinya telah mendengar bahwa selama tujuh tahun, Unras belum mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara.
“Saya telah mendengar bahwa selama tujuh tahun, Universitas Ratu Samban sebagai Universitas yang menjadi kebanggaan masyarakat Bengkulu Utara belum mendapat perhatian dari pemerintah. Oleh karena itu, kami akan memperjuangkan agar Unras di tahun 2023 mendapat porsi dari APBD untuk pengembangan fasilitas dan kebutuhan lainnya,” ujarnya.
Dalam hearing, Ketua Yayasan Universitas Ratu Samban, Novri Andi, SE. MH menyambut baik undangan audiensi dari Komisi I DPRD BU yang membidangi pendidikan.
“Terima kasih kepada pak Ketua Komisi dan jajaran Komisi I yang telah mengundang kami. Kami memberikan apresiasi kepada Komisi I yang cepat merespon keinginan kami untuk mendengarkan aspirasi,” ujar Andi.
Menurut Andi, sebagai satu-satunya universitas yang lahir dari rahim Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, Unras berharap adanya kepedulian kembali kepada Unras setelah beberapa tahun tidak diperhatikan.
“Kami berharap, Pemkab kembali peduli kepada Unras. Universitas Ratu Samban Bengkulu Utara yang saat ini terakreditasi Baik harus dipertahankan. Harapan kami, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara juga membantu kami untuk mempertahankan akreditasi Baik tersebut. Dan tidak menutup kemungkinan, akreditasi Baik dapat ditingkatkan,” ujar Andi, di dampingi sekretaris yayasan, Ir. Rokhyanto, MM, Dekan Fakultas Kesehatan, Ikhsan, SKM. M.Kes dan Ketua Lembaga Penjamin Mutu, Yoki Ramadhan, ST, MT. (ADV)
