Jejak faktual.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bengkulu Utara bungkam atas kejadian pembullyan PTPS yang terjadi di panwascam kota argamakmur pada waktu yang lalu. Belum ada pemanggilan kepada 2 orang PPKD tersebut.
Sampai sekarang kabar baik pun belum kami terima, Mau itu dari Pelaku Pembullyan/PPKD ataupun dari pihak panwascam kota argamakmur, Seolah-olah mereka melindungi pelaku,” kata eko
Kami akan terus memberitakan kejadian ini, Kami juga sudah mencoba menghubungi lewat pesan whatsapp ketua panwascam kota argamakmur namun belum ada tanggapan sampai sekarang. Saat kami sambangi sekretariat panwascam argamakmur beberapa waktu yang lalu kami juga tidak mendapatkan hasil. Sekretariat mereka kosong cuman ada 1 orang pramusaji yang berada di sana.
Kepala Sekretariat Panwascam Kota Argamakmur saat dihubungi lewat pesan whatsapp, Kata Kasek Panwascam Kota Argamakmur kami tidak ada hak untuk menjawab, Hak jawab hanya ada pada ketua panwascam,” terangnya
Namun sampai sekarang hak jawab itu pun tidak kami terima, Dimana rasa kemanusiaan dan sikap Kepedulian mereka. Sangat disayangkan sekali sikap mereka, Padahal mereka adalah sebagai panwascam percontohan untuk yang lain. Takutnya kejadian ini akan terus terjadi kepada orang lain,”tutup eko.